Jadilah Teladan Bagi Semua Orang

JADILAH TELADAN BAGI SEMUA ORANG

Nats: 1 petrus 5:1-11

Jemaat Tuhan yang terkasih, dalam nama Yesus Kristus, mari kita bersama-sama bersyukur bahwa kita masih diberikan kesempatan untuk merenungkan Firman Tuhan sampai saat ini, dan kita  juga masih di beri kesempatan untuk bisa saling menyapa kepada sesama kita dalam persekutuan, terlebih kita masih di beri nafas dan kehidupan oleh Tuhan. Namun, mengapa kita sering merasa sulit untuk bersyukur setiap saat kepada Tuhan? Bukankah apa yang Tuhan beri sebenarnya melebihi apa yang kita sudah minta. Bukankah kehidupan kita  lebih penting dari segalah sesuatu.

Jadilah Teladan Bagi Semua Orang
Jadilah Teladan Bagi Semua Orang

Penulis surat Petrus ini adalah Petrus sendiri dan pada orang-orang Kristen yang mengalami penderitaan pada Babilonia. Petrus menulis surat ini dengan tujuan agar orang-orang Kristen yang mengalami penderitaan tetap mempertahankan iman mereka agar tidak takut,dan tidak lari dari kepercayaan mereka yaitu Tuhan Yesus.

1 petrus 5:1-11

Dalam 1 petrus 5:1-11 mengajarkan tentang menjadi seorang gembala yang baik buat domba -dombanya. Hal ini mengajarkan bagaimana kita harus menjadi teladan yang bagi semua orang apalagi bila kita adalah seorang pemimpin dalam gereja. Dalam ayat yang 2 mengatakan bahwa menjadi seorang gembala harus dapat mengetahui jemaatnya berada, kapan jemaatnya mendapat masalah. Oleh kerena itu, hendaknya seorang gembala jangan mencari keuntungan dalam situasi tertentu, melainkan benar-benar menunjukkan kepedulian kita pada diri mereka.

BACA ARTKEL LAINNYA :  Buletin Diakonos Januari 2022

Belajar menjadi teladan yang baik bagi jemaat atau kepada orang lain adalah seperti yang tertulis dalam 1 Petrus 5:3 don’t be like a ruler over those you are responsible for. But be good examples to them. (jangan menjadi seperti penguasa atas mereka yang menjadi tanggung jawabmu tetapi jadilah teladan bagi mereka), maka kita sebagai gembala harus menjadi teladan, bukannya mau menjadi penguasa atau mencari keuntungan dari jemaat yang akan di layani tersebut.

Control Your Selves and Be Careful

Lalu dalam ayat yang ke 8: control your selves and be careful! the devil is your enemy, and he goes around like a roaring lion looking for someone to attack and eat (kendalikan dirimu dan berhati-hatilah! iblis adalah musuh anda dan dia seperti seekor singa yang mengaum untuk mencari mangsa dan memakannya). Ayat ini dapat kita artikan bahwa terkadang kita sebagai hamba Tuhan tidak dapat menguasai diri kita, seperti kurang nya menguasai pendengaran, penglihatan, pikiran, bahkan perkataan, dan perlu kita ketahui bahwa iblis akan memakai kita untuk dapat mencelakai jemaat kita sendiri kerena kurangnya penguasaan diri kita. Oleh kerena itu mengontrol dan menguasai diri kita agar tidak kehilangan jemaat adalah hal yang penting.

BACA ARTKEL LAINNYA :  Wisuda XVIII STT Diakonos

Saudara yang terkasih, marilah kita sama-sama belajar untuk menjadi teladan bagi siapa saja. Gembala haruslah menjadi contoh yang baik buat jemaat dan harus merawat, menjaga, dan membimbing,agar mereka tidak tersesat dan kehilangan arah.

Merci Tosi
Merci Tosi

Oleh: Merci Tosi

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *